18 Juni 2012

Demam Move On

#Semua Umur

Saat meeting, si bos komplen blekberinya ga bisa nyambung ke hotspot, sementara jaringan GSM tidak bisa dipakai karena sinyal luplep. Kelamaan aku utak-atik belum juga berhasil, komplennya masuk ke stadium lanjut. "Gimana sih, IT disuruh nyeting hape saja gabisa..?"

Sambil nyengir aku jawab, "harap maklum, bos. Seumur hidup belum pernah punya Blekberi..."

Mendengar jawaban itu, si bos bilang ke sekretarisnya, "besok sampai Jakarta beli blekberi paling canggih, kirim ke dia.."

Kalo biasanya meeting itu sesuatu yang menyebalkan buatku. Kali ini kayaknya beda. Mungkin sesuai dengan pepatah Jawa yang mengatakan "meeting tresno jalaran soko kulino..."

Minimal hatiku jadi rada berbunga-bunga sampai selesai meeting, sekretaris bos nyamperin dan bertanya, "itu pembayaran blekberinya mau dipotong berapa bulan..?"
"Maksut loh..?"


Kirain mau dikasih cuma-cuma. Kalo musti bayar juga, walau nyicil mendingan engga deh. Sudah telanjur nyaman menggunakan hape murahan dan males balik ke semarpun. Orang boleh bilang dengan semarpun kita jadi semakin canggih. Kenyataan yang aku rasakan engga gitu kok. Jaman belum kenal hape, puluhan nomer telpon orang-orang terdekat aku bisa hapal. Sekarang boro-boro. No hape sendiri atau no ibue Citra saja perlu mikir agak panjang untuk mengingatnya.

Dulu disuruh ngitung rumus panjang bak integral diferensial bisa dilakukan diluar kepala. Sekarang, beneran di luar kepala alias ga ada bayangan sama sekali. Ngitung 7 x 8 saja sibuk cari kalkulator. Jadi istilah semakin canggih gadget berarti semakin cerdas orangnya menurutku salah besar. Yang ada malah ketergantungan yang kian akut terhadap gadget.

Kalo masih melihat fungsi sebenarnya okelah. Yang aku rasakan selama ini, aku lebih cenderung melihat sisi tren dan gengsinya. Semarpun belum lama ganti, melihat ada yang baru langsung deh demam "move on" menginfeksi. Buntut-buntutnya menjalar ke bidang perekonomian yang terjerat konsumerisme dan terus menerus dijadikan lahan basah oleh negara produsen gadget.

Apa ini karena demam Afika juga.?
"Afikaaa..."
"Iyaaa..."
"Ada yang baru nih.."
"Gampang banget move on ya, cieee..."




9 comments:

  1. wakakaka... beli blekberi aja mas, biar bisa bebeh2an gitu loh
    tapi bossnya pelit ih :p

    BalasHapus
  2. namannya juga trend ya ... terus berganti seiring berlalunya waktu

    BalasHapus
  3. semoga janji boss benar yah, dibeliin bb, tapi hati2 loh siapa tahu potong gaji :D

    BalasHapus
  4. meeting tresno jalaran soko kulino... untung ngga pernah meeting, dadi ngga kulino juga he he <ngga nyambung ...

    BalasHapus
  5. E90 nya masih mulus aja tuh mas... awet juga ya, kalo menurut ane sih mending E90 dari pada BB gan..

    BalasHapus
  6. pinmu piro?
    Ad4290ed, kok ga ada yang invite aku ya? yang invite kok cuma pegawe samsat yo?
    kui plat nomer tjoek

    BalasHapus
  7. Wedeeh. itu Boss itungan banget yak hahahaa... Mental Boss yang patut dicontoh itu.
    Jangan mau di paksa nyicil blekberi, aku aja udah move on ke merk lain..wkwkwkwk...

    BalasHapus
  8. semboyan baru dari om rawins "meeting tresno jalaran soko kulino"... bisa masuk musium perbendaharaan EYD (ejekan yang disamparkan) mungkin..

    BalasHapus
  9. kok malah nyambung ke afika ya mas ??
    kirain di kasih gratis ya...

    BalasHapus

Sebelum membaca jurnal ini mohon untuk membaca Disclaimer dari Blog Rawins. Memberikan komentar dianggap telah menyetujui Disclaimer tersebut. Terima kasih

© 2011 Rawin, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena