04 April 2009

Buruh Migrain

Ketika sedang asyik menemukan bahan diskusi yang menarik tentang buruh migran, aku malah ikut-ikutan jadi buruh migrain.

Pameran bulan depan diundur awal agustus, sehingga harus secepatnya mencari event pengganti. Event bulan ini yang seharusnya tanggal 17 April diundur menjadi 27 April agar punya waktu menyiapkan segala sesuatunya. Apalagi sekarang aku belum dapat pengganti Vivie untuk membantu operasional event.

Selain event reguler tiap bulan di galeri, khusus bulan Juli aku harus menyiapkan juga 3 event khusus di Taman Budaya Yogyakarta, Galeri Nasional Jakarta dan persiapan launching Balai Lelang di Singapura. Plus Agustus galeri ulang tahun dan aku harus menyiapkan Tujuh Bintang Art Award yang harus dimulai dari sekarang.

Mohon maaf kepada semuanya, bila sampai akhir bulan ini aku jarang onlen. Khusus untuk masalah buruh migran, silakan juragan jamur untuk buka forum diskusi khusus dan nanti aku minta hasil matengnya. Pokoknya seperti orang kenduren lah, modal amin pulang dapat berkat.

Semoga sukses dan migranku segera sembuh.
Selamat berdiskusi...

3 comments:

  1. Hihihi,...
    Nganggo istirahat kang..
    Yen migrain yo mumet yoh.

    BalasHapus
  2. Walah,gara2 banyak menulis tentang buruh migran, akhirnya malah kena migrain.Gak usah forsir tenaga mas, rileks aja gitu, sesibuk apapun badan kita juga perlu istirahat dengan pikiran tenang,tidur cukup,menu makanan sehat.Semoga nyut2nya udah sembuh.

    BalasHapus
  3. Hihihi...
    Yang jelas migrain tuh karena kebanyakan kerjaan sampai kurang istirahat

    BalasHapus

Sebelum membaca jurnal ini mohon untuk membaca Disclaimer dari Blog Rawins. Memberikan komentar dianggap telah menyetujui Disclaimer tersebut. Terima kasih

© 2011 Rawin, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena