Menjelang subuh terbangun kelaparan. Mau buka MP masih lelet setengah mati. Akhirnya cuma bengong sambil mengingat-ingat kejadian dalam beberapa hari ini. Entah mengapa jadi banyak yang curhat, dan semuanya mengeluh tentang perselingkuhan. Sampai-sampai ada yang meminta serial Srintil yang sudah aku tulis tamat, untuk disambung kembali. Ternyata ada juga yang membutuhkan pembenaran melalui tulisanku tentang kata selingkuh.
Sampai-sampai di dini hari yang sunyi ini, aku ingin melantunkan lagu campursari agar bisa dianggap menghayati keluhan-teman temanku atas selingkuhannya. "Sayange wis duwe bojoooo...."
Sudah terlalu banyak tragedi terjadi yang diawali dari pencabangan hati. Tapi selalu saja ada yang berminat untuk kembali memulai. Beberapa orang sudah menjadi korban, sampai-sampai aku kebingungan ketika ada yang memintaku untuk menelponkan selingkuhan temanku, yang sudah beberapa hari teleponnya tidak diangkat dan sms tidak dibalas.
Demi teman aku rela menjadi tim investigasi infotaimen amatiran. Kuselidiki kenapa sampai teleponnya tidak pernah aktif. Dan hasil akhirnya adalah, hapenya dibakar...
Aku pikir ini buntut tragedi mbah priuk yang membuat orang punya hobi bikin barbeque. Ternyata tebakanku salah. Dan aku langsung interogasi lebih jauh...
"Kenapa sampai terbakar hapenya, pak..?"
"Bukan terbakar, emang sengaja aku masukin pawon.."
"Kenapa, pak..?"
"Kebiasaan sejak SMP.."
"Memang waktu bapak SMP, sudah ada hape..?"
"Ya belum..."
"Trus, maksute piye..?"
"Sejak jaman dahulu kala, kalo aku putus cinta, surat-surat darinya selalu aku bakar..."
Oooo...
Baru aku mudeng kenapa hapenya sampai bernasib buruk.
Nyanyi lagi ah... Kali ini dangdut aja deh
Putus cinta lewat sms...
Nahan sakit ora kuat...
Sampai-sampai di dini hari yang sunyi ini, aku ingin melantunkan lagu campursari agar bisa dianggap menghayati keluhan-teman temanku atas selingkuhannya. "Sayange wis duwe bojoooo...."
Sudah terlalu banyak tragedi terjadi yang diawali dari pencabangan hati. Tapi selalu saja ada yang berminat untuk kembali memulai. Beberapa orang sudah menjadi korban, sampai-sampai aku kebingungan ketika ada yang memintaku untuk menelponkan selingkuhan temanku, yang sudah beberapa hari teleponnya tidak diangkat dan sms tidak dibalas.
Demi teman aku rela menjadi tim investigasi infotaimen amatiran. Kuselidiki kenapa sampai teleponnya tidak pernah aktif. Dan hasil akhirnya adalah, hapenya dibakar...
Aku pikir ini buntut tragedi mbah priuk yang membuat orang punya hobi bikin barbeque. Ternyata tebakanku salah. Dan aku langsung interogasi lebih jauh...
"Kenapa sampai terbakar hapenya, pak..?"
"Bukan terbakar, emang sengaja aku masukin pawon.."
"Kenapa, pak..?"
"Kebiasaan sejak SMP.."
"Memang waktu bapak SMP, sudah ada hape..?"
"Ya belum..."
"Trus, maksute piye..?"
"Sejak jaman dahulu kala, kalo aku putus cinta, surat-surat darinya selalu aku bakar..."
Oooo...
Baru aku mudeng kenapa hapenya sampai bernasib buruk.
Nyanyi lagi ah... Kali ini dangdut aja deh
Putus cinta lewat sms...
Nahan sakit ora kuat...
jiaqhahahaha...
BalasHapussurat cinta di bakar
sms cinta ...bakar hape
mending kasi aku aja
Hehehe aku juga mau...
BalasHapus