10 Agustus 2011

Kantor Lesehan

Bila dengar kata server dan IT, biasanya yang kebayang adalah ruangan yang adem, bersih, terisolir dan isinya orang-orang serius yang gabisa bangkit dari depan komputer. Orang IT pun seringkali digeneralisir sebagai orang yang kurus kering, suka begadang, pengeluh sakit pinggang dan lebih payah lagi pengidap ejakulasi dini karena kebanyakan duduk.

Lain di kantoran sebenarnya, lain di site tengah hutan seperti di sini. Ruang server hanya kamar sederhana di rumah panggung kayu. Untuk pemantesnya hanya dinding berlapis gipsum dan terpasang AC 2 biji, ditambah 2 lemari untuk menyimpan arsip dan peralatan yang riskan. Ruang server yang sebenarnya merangkap kantor jarang dipergunakan oleh staf IT. Penghuninya lebih suka kerja di luar ruang itu karena programmerku termasuk anggota majelis suro, alias majelis suka rokok.

Untuk pasukan, sengaja aku bikin tempat kerja sekalian ruang switching di teras belakang dipasangin sekat. Tempat itu jauh lebih nyaman daripada di kantor yang bising terlalu banyak manusia. Karyawan lokal seringkali mudah terprovokasi dan terpancing membuat keributan di kantor. Secara internal juga seringkali ricuh oleh intrik antar keponakan mengingat ini perusahaan bermanajemen keluarga. Dengan berkantor di teras, minimal pasukanku bisa tenang bekerja. Apalagi pemandangan dari teras ke arah hutan, lumayan asik untuk menyejukan pikiran.

Namun pepatah mengatakan, the right man in the wrong place. Artinya kira-kira, jalan di sebelah kanan itu salah, harusnya di kiri. Menciptakan tempat nyaman untuk kerja, ternyata disalah artikan oleh orang lain tentang kenyamanannya itu. Makanya ruangan yang seharusnya aku pasang tulisan Kantor IT, malah lebih tepat ditulisin kantor BP. Tempat nongkrong, tempat curhat dan kadang tempat mendamaikan teman-teman yang lagi berantem.

Ruangan itu juga jadi warnet gratisan dimana penghuni mess tiap malam lesehan di sekitar situ. Banyak hotspot terpasang di sekitar site, namun mereka lebih suka wifi di lesehan IT. Alasannya bebas blokir dan bisa akses unlimited kemana saja. Aku juga sempat bingung, kenapa orang lain bisa ngerti password hotspotku. Pasukan IT aku interogasi, ga ada yang ngaku ngebocorin password.

Baru ketauan kemarin, saat aku salah ketik password di letop yang baru diinstal.
Ternyata si letop langsung ngasih tau password sebenarnya.
Your password is incorrect

5 comments:

  1. ihh mas kabelnya berantakan banget tuh dalam gambar,gak takut kesetrum kah?love,peace and gaul.

    BalasHapus
  2. ruang server dikntorku yang lama bersih dan dingin
    walah beda ya mas sama tempatmu hehehe kabelnya kucut itu

    BalasHapus
  3. apa ga bahaya passwordnya terbongkar?

    BalasHapus
  4. jangan sampe pake password INCORRECT ya... ketauan melulu jadinya

    BalasHapus

Sebelum membaca jurnal ini mohon untuk membaca Disclaimer dari Blog Rawins. Memberikan komentar dianggap telah menyetujui Disclaimer tersebut. Terima kasih

© 2011 Rawin, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena