20 Maret 2010

Mission Failed

Menjelang berangkat ke Jakarta kemarin, sedikit keributan sudah terjadi. Pas ambil tiket yang aku pesan via sms, kok dikasihnya tiket Mandala pemberangkatan jam 6 pagi. Aku suruh petugas travel agennya periksa smsku kemarin. Malah jawabnya gini, "Memang betul kemarin bapak pesan tiket Garuda. Tapi kan mahal, jadinya saya kasih promo Mandala biar murah, pak."

"Kalo engga Garuda saya ga mau, mbak..." jawabku sok bonafit. Padahal alasan aslinya aku males bangun kepagian harus check in subuh. Lagian murah atau mahal bukan aku yang bayar. Hehehe...
Sampai di Jakarta, rada males juga neh ribut sama sopir taksi bandara seperti sebelum-sebelumnya. Apalagi seniman yang aku bawa sekarang orangnya lelet dan culun walau duitnya banyak. Pokoknya tampang udik yang pantas dianggap sasaran empuk taksi tukang palak. Akhirnya kontak sana sini, ada kolektor yang mau jadi sukarelawan antar kesana kemari. Udah gratis, masih nraktir makan siang lagi...

Di kedutaan nemu masalah lagi. Urusan tidak bisa selesai hari itu dan harus balik lagi mingu depan. Niatku, aku antar seniman ke bandara trus aku balik ke kantor di Kebayoran Lama. Eh, senimannya ga mau. Pokoknya harus diantar sampai Jogja, takut dia kalo pergi sendiri. Aku ajak ke kantor dulu, trus balik Jokjanya besok, dianya yang ga mau. Katanya inget kambingnya belum dicariin rumput...
 
Begitu deh, jadinya langsung ke Cengkareng. Pas check in istriku sms, bilang di Jokja hujan angin lumayan gede. Payahnya aku keceplosan ngomong ke seniman culun itu. Dan dia bilang takut hujan. Tapi masih untung dia ga sampai mogok. Sehingga ga perlu aku cari pinjaman payung atau jas hujan buat dia...

Pokoknya kemarin adalah hari yang melelahkan dan hasilnya mission failed...

0 comments:

Posting Komentar

Sebelum membaca jurnal ini mohon untuk membaca Disclaimer dari Blog Rawins. Memberikan komentar dianggap telah menyetujui Disclaimer tersebut. Terima kasih

© 2011 Rawin, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena